Tampilkan postingan dengan label Mixer roti. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mixer roti. Tampilkan semua postingan

16 Juni 2015

Tips Membeli Mixer Roti Second

Membeli mixer roti second untuk produksi roti karena budget yang terbatas memang perlu dilakukan untuk tetap menjalankan produksi roti anda agar tetap berjalan dan bisa memenuhi omset produksi anda perharinya, memang pilihan yang sangat sulit ketika anda di hadapkan oleh masalah mixer roti yang rusak parah atau mixer roti anda di curi orang sementara budget anda terbatas bila harus membeli baru tentu tidak bisa karena budget yang tidak mencukupi oleh kerana itu membeli mixer second harus di lakukan secepatnya agar produksi roti anda tetap berjalan seperti biasanya namun dalam membeli mixer roti second ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan:


  • Pastikan mixer tersebut masih bisa beroperasi dengan baik
  • Pastikan mixer tersebut sesuai dengan keinginan anda model dan tipenya
  • Jangan membeli merk mixer yang tidak terkenal karena pasti akan susah mencari sparepart-nya dan yang namanya mixer bekas kita tak pernah tau kapan akan rusak dan sudah pasti rentan terhadap kerusakan, apa lagi merk mesin abal-abal.
  • Sebaiknya anda coba terlebih dahulu mesinnya supaya anda dapat meyakinkan diri anda jadi beli mesin tersebut atau tidak
  • Perlu anda ketahui harga mixer second harus lebih burah dari pada mesin baru perbandingannya 30% - 50% lebih murah dari mesin bekas, untuk memastikan berapa persen taksiran murahnya, lihat dari kondisi performa mesinnya, tampilannya serta lama penggunaannya.
Itulah beberapa hal yang perlu anda perhatikan saat membeli mixer second agar anda tidak salah membeli dan tetap bisa menghemat budget anda soemoga tipsnya bermanfaat dan bisa menjadi pandauan anda dalam membeli mixer bekas.

29 Januari 2015

Tips Sebelum Membeli Mixer Roti




Sebelum membeli mixer roti ada beberapa hal yang harus anda pertimbangkan terlebih dahulu, agar mixer yang anda beli sesuai dengan keperluan dan kebutuhan anda agar anda tidak salah dalam membali karena terlalu mahal dan memakan biaya yang banyak oleh karena itu belilah sesuai kebutuhan, dan mixer dapat menghasilkan keuntungan yang banyak dalam berdagang roti, berikut beberapa tipsnya untuk anda:

Pastikan tujuan kita membeli mixer.
Apakah mixer itu untuk menyalurkan hobi anda ber-baking ria, buat bakulan kue, atau bahkan mau buat industri yang lebih serius. Bagi yang hanya baking sesekali dalam sebulan, mungkin pilih yang “budget mixer” alias mixer murah meriah masih tidak masalah. Untuk yang serius bakulan tentunya diperlukan kualitas prima yang biasanya juga berharga tinggi. Bayangkan jika di sela-sela waktu harus memenuhi target/pesanan pelanggan, tiba-tiba mixer kita rusak. Harga sedikit lebih rendah di awal beli, jadi tidak sebanding dengan waktu, tenaga, dan kesempatan yang harus dibuang bila ada kerusakan.

Tentukan untuk adonan apa dan jenis mixer
Mixer untuk adonan cake akan lain dengan mixer untuk roti. Meskipun pada dasarnya mixer didisain untuk bisa dipakai di adonan cake, cookies, dan roti dengan membedakan tipe pengaduknya, namun tetap saja si mixer ini punya kelebihan di satu produk. Kalau mixer diperuntukkan untuk aneka ragam produk kue/roti, tentukan produk yang lebih sering kita buat.

Tentukan kapasitas mixer
Kalkulasikan kapasitas mixer sesuai dengan jumlah adonan yang kita buat sehari-hari. Bila kita sudah merambah bisnis yang dalam sehari bisa membuat adonan @ 5 kg dalam 3 batch, maka tidak efisien jika kita membeli mixer dengan kapasitas hanya 2,5 kg dengan asumsi kita akan membuatnya dalam 6 batch. Tentukan kapasitas mixer 10-25% lebih besar dari kapasitas kita saat ini.

Siapkan budget atau biaya
Jika kita sudah punya angan-angan mixer apa yang akan dibeli, saatnya untuk menyiapkan dana untuk membelinya. Bila memang tujuan kita mixer bagus dengan harga lumayan, jangan bergeming bila ada yang menawarkan mixer harga murah namun melenceng dari 3 hal yang sudah kita tentukan di atas. Ada baiknya bersabar sedikit menunggu tabungan cukup atau bisa juga dengan cara kredit usaha. Sah-sah saja kan kalau berhutang untuk usaha? Rasanya bukan untuk sesuatu hal yang konsumtif.

Lakukan review dan perbandingan
Setelah siap semua siap, mulailah mempelajari penawaran yang masuk. Bandingkan bukan saja dari segi harga namun kualitas. Untuk membandingkan juga harus sepadan. Jadi bandingkan mixer kapasitas 2 kg dengan yang sama-sama 2 kg. Cari tau info sebanyak-banyaknya, masukan dari yang sudah pernah menggunakan suatu jenis mixer akan sangat berguna dalam menentukan pilihan kita.

Belilah dari agen/supplier terpercaya dan pastikan ketersediaan spare part serta pelayanan purna jualnya. Yang ini tak perlu diperjelas sudah jelas kan?
 Demikian pembahasannya dalam menentukan mixer roti yang tepat, semoga bermanfaat untuk anda.