8 November 2012

Ide Desain Teras Rumah




Teras rumah adalah tempat untuk bersantai atau untuk menerima tamu oleh karena itu perlu desain yang bagus dan beri kesan yang sejuk, teduh serta indah, berikut ada beberapa tips untuk mendesain teras rumah:

Pemilihan Material Untuk Lantai
Karena teras atau beranda adalah area semi terbuka dan berada diluar rumah (semi outdor), maka pemilihan jenis materialnya disesuaikan dengan sifat areanya. Untuk area terbuka dan semi outdoor, sebaiknya menggunakan material yang teksturnya lebih kasar. Untuk lantai teras atau beranda, hindari penggunaan material yang licin dan berpori kecil seperti keramik untuk ruang didalam rumah. Gunakan terasso atau keramik berpori besar seperti yang biasa anda gunakan untuk kamar mandi. Terasso atau keramik berpori besar juga punya keuntungan lain, yaitu: mampu membuang air lebih cepat, sehingga ketika terkena air hujan lantainya tidak terlalu licin.

Anda juga bisa menggunakan batu alam untuk lantai teras atau beranda dirumah, pastikan batu alam untuk lantai telah diberi coating untuk menghindari air memasuki pori-porinya. Batu alam yang telah diberi lapisan kedap air juga akan menghindari lumut menempel pada lantai tersebut.

Pemilihan Material Untuk Dinding
Setelah selesai dengan pemilihan material untuk lantai teras atau beranda, hal lain yang harus anda perhatikan adalah pemilihan material dan pola-pola dekoratif untuk dinding teras atau beranda anda. Untuk bagian dinding teras atau beranda rumah, anda bisa menggunakan beragam material atau mengkombinasikan berbagai material untuk membentuk satu kesatuan bidang dekoratif bernilai estetika tinggi. Sebagai contoh, anda bisa menggunakan bata yang diekspose, kayu solid dengan berbagai pola (vertical, horizontal, maupun diagonal), batu alam (batu paras, batu candi, marmer, koral, granit, andesit, dsb).

Pemilihan Material Untuk Langit-Langit
Untuk bidang langit-langit diarea teras atau beranda rumah anda, coba pertimbangkan material-material alami seperti kayu, rotan, bambu atau anyaman dari kulit rotan dan anyaman bambu. Untuk mempercantik langit-langit diarea teras rumah anda, tidak harus mengeluarkan uang yang banyak dengan membeli material yang mahal.

Anda bisa menggunakan sisa-sisa potongan palet dari kayu jati belanda. Biasanya kayu ini dipakai untuk packaging. Anda bisa membelinya dengan harga murah dan menatanya sedemikian rupa untuk menghasilkan tampilan yang menarik dibagian langit-langit. Untuk menambah cantik tampilannya, lapisi kayu tersebut dengan pelitur atau varnish.

Penggunaan unsur-unsur alami seperti kayu atau bambu tentu akan membuat teras atau beranda rumah anda tampil lebih artistik dibanding jika langit-langitnya hanya menggunakan bahan konvensional seperty beton ekspose, gypsum atau multiplex.

Pemilihan Perabot Pengisi Teras atau Beranda
Untuk perabot pengisi sekaligus penghias teras atau beranda rumah anda, harus dibedakan dengan perabotan pengisi interior. Untuk perabot (furnishings) pengisi interior ruangan kebanyakan dari anda pasti akan memilih perabot dengan finishing maupun tekstur yang halus. Hal ini dilakukan karena daya tarik dari perabot interior terletak pada tingkat kehalusan tekstur maupun finishingnya. Sementara untuk perabot diarea semi outdoor seperti teras atau beranda, anda tidak membutuhkan perabot yang terlalu halus. Yang anda butuhkan adalah perabot dengan tingkat kekuatan dan daya tahan terhadap cuaca yang tinggi.

Pilih perabot pengisi teras atau beranda yang berbahan dasar logam, kayu solid, rotan, bambu, atau gerabah karena produk dari bahan tersebut kuat terhadap perubahan cuaca diluar ruangan. Demikian tipsnya dalam mendesain teras rumah, temukan onfo menarik tentang interior ruang keluarga

Ide Pencahayaan Untuk Ruang Kerja



Ruang untuk kerja adalah ruang yang di desain khusus untuk menyelesaikan pekerjaan kantor yang tersisa atau perlu di kerjakan di rumah oleh karna itu perlu pencahayaan yang baik agar menunjang kegiatan pekerjaan, berikut ada beberapa tips menata pencahayaan ruang kerja:

Faktor pertama, Setiap jenis aktivitas akan mempengaruhi jumlah lampu yang digunakan juga penempatannya. Aktivitas berbeda memerlukan intensitas cahaya berbeda. Misalnya, ruang kerja berada di ruang keluarga, maka tambahkan standing lamp di sudut ruang kerja. Selain lampu utama yang menerangi seluruh ruang keluarga.

Faktor kedua, ada dua jenis warna lampu yakni kampu pijar dan lampu berpendar. Masing-masing mempunyai sinar atau cahaya berbeda. Warna-warna inilah yang akan mempengaruhi kenyamanan Anda saat berada dalam sebuah ruangan. Lampu pijar baik digunakan untuk ruang kerja, warnanya memberikan nuansa kehangatan dan efek baik untuk mata.

Faktor ketiga, arah sinar dan peletakan lampu merupakan faktor penting dalam penataan lampu. Posisi lampu perlu diatur agar cahayanya bisa menerpa benda yang terkena sinarnya. Untuk ruang kerja, letak lampu baca idealnya berada di antara sudut 30 derajat dan 60 derajat dari permukaan baca.

Faktor keempat, terkait usia pengguna. Artinya, semakin tua umur manusia maka semakin tinggi kebutuhan intensitas cahaya lampu. Kepekaan pupil mata menangkap cahaya akan semakin berkurang dengan bertambahnya umur. Karenanya, usahakan intensitas lampu yang dipakai di ruang kerja disesuaikan dengan usia penggunanya

Demikian tipsnya delam menata pencahayaan yang baik untuk ruang kerja semoga menambah wawasan anda temukan info menarik tentang gambar desain interior ruang tamu



Temukan artikel terkait:    Tips Desain Teras Rumah

Soal Pencahayaan Untuk Ruang Makan



Ruang makan memang perlu pencahayaan yang cukup karena selain sebagai ruang makan ruang tersebut juga berfungsi untuk berkumpulnya semua anggota keluarga, kecuali bila ingin disetting dengan gaya romantis ya tentunya perlu di redupkan lampunya, berikut ada beberapa tips pencahayaan untuk ruang makan:
  • Jaga agar cahaya yang masuk ke ruang makan cukup lembut dan halus. Usahakan juga cahaya jangan terlalu redup karena akan mempersulit kita melihat makanan yang kita makan.
  • Tempatkan lampu gantung akan lebih baik untuk ruang makan anda. Lampu gantung ini akan membuat anda fokus ke meja makan. Gantung di posisi yang rendah tapi jangan terlalu rendah karena akan menghalangi pandangan anda dan pilihlah lampu dengan cahaya yang lembut.
  • Jangan gunakan downlight di sekitar meja makan karena akan membuat kita sulit menemukan posisi yang tepat untuk menghindari silau.
  • Letakkan pajangan-pajangan pada dinding atau rak di sekitar meja makan dan beri aksen cahaya pada pajangan-pajangan anda tersebut agar ruang makan anda semakin lengkap dekorasinya.

Demmikian tipsnya dalam menata pencahayaan ruang makan semoga bermanfaat untuk anda temukan info menarik tentang desain interior ruang tamu



Temukan artikel terkait:    Tips Pencahayaan Untuk Ruang Kerja