8 Maret 2012

Pilihan Untuk Busana Menyusui




Baju Menyusui – Tuk para wanita saat menyusui adalah saat yg melalahkan namun juga menyenangkan dimana kita harus sigap memberikan ASI kepada buah hati tercinta kita. Perkara ini terasa mudah jika kita berada dalam rumah atau pun public area yg menyediakan nursing room (ruangan khusus menyusui),  namun problem yg muncul adalah jika kita berada di public area dgn suasana terbuka, sementara sang bayi sudah mulai meminta ASI.

Untungnya, sekarang sudah ada baju khusus buat ibu menyusui. Baju menyusui ini didesain khusus tuk ibu menyusui yg kerap membawa bayinya dalam beraktivitas. Jadi tak perlu repot jika terpaksa harus menyusui bayi di tempat terbuka. Kenyamanan bayi menyusu tetap terjaga tanpa perlu membuka aurat si ibu.

Baju menyusui dirancang dgn bagian dada mudah dibuka agar tidak mempersulit ketika bayi menyusui. Agak berbeda jika dibandingkan dgn baju yg ada saat ini yaitu hanya sebatas model klasik dgn kancing depan. Bahan kaos yg banyak dipakai juga memberi kesan santai sehingga agak sulit dipadupadankan tuk acara-acara yg bersifat formal.

Yg harus menjadi perhatian adalah pemilihan bahan bagi baju menyusui  yakni katun. Ini jelas harus menjadi pilihan utama sebagai bahan dari pakain hamil yg anda kenakan. Jika anda bosan dgn baju terusan khas wanita hamil, pilih saja pakaian two pieces.

Namun dgn ketentuan adalah si celana harus longgar dan akan lebih baik lagi bila berbahan kaus atau katun, dgn karet pinggang yg tidak ketat.


Sumber:neraca.com

Info Terkait:



Mengenal Sejarah Singkat Akan Internet






Jaringan Internet – untuk orang modern skarang ini penggunaan internet sudah menjadi barang biasa, penggunaan internet hampir mencakup segala aktivitas mulai dari bisnis hingga sekedera ngobrol bareng temen. Tapi tahukan anda tengan sejarah di mulainya era internet itu sendiri.

Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W. Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas. Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan tuk melihat mekanisme pengaitan jaringan-jaringan yg berbeda secara fisik. Salah satu solusi yg muncul dari penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching, data atau file berukuran besar yg akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran (RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research Programs.

Pada tahun 1969, Robert Taylor yg baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud mengimplementaskan ide tuk membuat sistem jaringan yg saling terhubung. Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yg kemudian dikenal sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of California, Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29 Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yg yg bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yg berbasis pada teknologi ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yg tersambung menjadi 213.

Selain jaringan tuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yg kemudian cukup populer, yaitu UUCP. Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yg secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yg mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar.

Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer dibangun menggunakan saluran fisik yg berbeda. Dalam bahasa yg sederhana, komputer yg terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dgn komputer yg tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya inter-network (antar jaringan) secara global yg kemudian hari kita kenal sebagai “Internet”.

Info Terkait:



Jaket Dengan Bahan Tutup Pulpen





Desain Jeket Distro – inovasi dalam dunia fashion memang tidak pernah padam, baru baru ini desain jaket distro yang terbuat dari tutup pulpen yang dibuat oleh desainer Maison Martin Margiela ini.

dibutuhkan mata, kejelian serta keterampilan yang luar biasa untuk membuat peralatan kantor yang tampak 'tidak penting' menjadi suatu karya mode bernilai seni. Hal inilah yang dilakukan oleh label milik desainer asal Belgia tersebut.

Maison Martin Margiela mendesain jaket distor ini dengan banyak tutup pulpen dan merubahnya menjadi sebuah jaket berwarna biru. Untuk menggabungkan saru tutup pulpen dengan tutup pulpen lainnya, rumah mode yang berbasis di Paris itu menggunakan tali yang terbuat dari silk.

Karya tersebut rencananya akan dipamerkan dalam sebuah pameran seni yang bertajuk 'relationship where function becomes fashion' yang akan digelar di The Netherlands Museum Rotterdam, Belanda hingga September 2012.

Info Terkait: