6 April 2011

Daftar Trayek Bus Malam Hari Dijalur Busway





Sewa Bis - Perusahaan Pengangkutan Djakarta (PPD) dan Mayasari Bakti sepakat dgn Dishub DKI untuk mengoperasikan bus reguler malam hari di Koridor Busway.

Menurut Direktur Operasi PO Mayasari Bakti, Arifin Azhari, mengatakan pihaknya akan mengaktifkan 65 bus dari enam trayek Mayasari Bakti yg dialihkan akibat bersinggungan dgn koridor busway. Sewa bis.

"Selama seminggu ini, kami juga telah mencoba menambah dua jam mengoperasikan bus trayek PAC 81 dan PAC 49 sampai jam 12 malam karena mengakomodir permintaan masyarakat yg cukup tinggi," katanya. Sewa bis.

Dia menjelaskan pihaknya menambah minimal lima bus yg berasal dari pengalihan trayek ke empat trayek bus reguler Mayasari Bakti yaitu Patas 49 (Kalideres - Bekasi), Patas 18 (Blok M - Kalideres), Patas AC 81 (Kalideres - Depok) dan Patas 50 (Kampung Melauu - Kalideres) untuk menjadi bus Amari.

"Empat trayek tersebut rata-rata ditambah lima bus, sehingga total bus Amari dari Mayasari ada 20 bus," katanya. Sewa bis.

Sedangkan Direktur Teknis PPD, Jalarin Purba, menjelaskan pihaknya bakal mengoperasikan bus Amari hingga pukul 24.00 wib setiap harinya pada lima trayek yaitu Patas 41 (Kampung Rambutan-Harmoni), Patas 45 (Blok M-Cimone), Patas 54 (Depok-Grogol), Reguler 45 (Cililitan-Blok M), dan Reguler 213

Sumber: berita8.com

Temukan Info Lain Seputar Sewa Bis

Hal Penting Sebelum Memulai Usaha Catering





Usaha Cateing - Dalam memulai usaha dalam bidang apapun termasuk Usaha Cateing, maka yg pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order.. Bagaimana peluang pasar yg hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut.

Yg kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dgn mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas.

Yg ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko.

Pahami masalah operasional di Usaha Cateing. Sebelum anda menginvestasikan sejumlah uang di bisnis catering, ada baiknya anda menginvestasikan waktu anda untuk belajar tentang bisnis yg ingin anda tekuni.

Misalnya untuk usaha Catering paling tidak yg dibutuhkan adalah mengerti tentang masakan–syukur-syukur bila Anda pandai memasak, dan lebih baik lagi bila Anda adalah seorang ahli memasak. Untuk menjadi pengusaha katering tidak harus menjadi ahli masak dulu, tapi yg terpenting adalah mampu mengelola usaha Catering Services. sementara untuk tenaga ahli yg bisa memasak, Anda bisa melakukan perekrutan.

Dari sisi peralatan, anda juga harus menyiapkan alat-alat yg akan anda gunakan untuk memasak. Peralatan apa yg harus anda siapkan, tentu saja tergantung dari skala usaha yg ingin anda jalankan. Selain itu, anda juga harus mempersiapkan tenaga ahli atau penyedia makanan dan masakan enak yg kita kenal yag bertugas untuk melaksanakan tugas-tugas khusus, misalnya memasak, mengisi gubuk-gubuk atau menghidangkan masakan

Intinya kita perlu persiapan (Catering Services) dan perlu sebuah “business planning“. Tidak perlu nyelimet. Karena terlalu rumit pun malah makan waktu. Misalnya membuat rencana sampai 6 bulan. Rencana usaha diperlukan untuk perlindungan bisnis kita. Kita perlu memiliki wawasan yg luas, dan tiap masalah minimal telah kita periksa.


Sumber: batikyogya.wordpress.com

Temukan Info Lain Seputar Usaha Catering

Menggeluti Bisnis Voucher Pulsa





Bisnis Voucher merupakan bisnis kepercayaan. Ada tiga macam jenis voucher handphone, voucher fisik, lalu voucher IP berupa selembar kertas print ada nomor seri tapi nomor kodenya terbuka sehingga rawan kebocoran, dan voucher elektrik hanya berupa nomor kode saja. Untuk voucher fisik atau IP transfer datanya dari ke server pusat operator.

Sedangkan untuk bisnis voucher elektrik ada provider lain seperti dealer yg akan mengecek apakah benar yg mengirim sms itu agennya. Dealer akan mengecek lewat server komputer yg ada di dealer.Sedangkan voucher elektrik itu terbagi beberapa macam, misalnya ada model M-Kios atau M-Tronic dan peralatannya berupa chip yg dikeluarkan provider yg hanya bisa mengisi satu jenis voucher handphone, seperti M-Kios hanya untuk produk Telkomsel saja, M-Tronic untuk produk Mentari, dsb.

Tipe kedua elektrik, dimana ada vendor yg menggabungkan teknologi. Sistemnya mengumpulkan beberapa dealer sehingga dgn satu chip bisa mengisi semua macam kartu ponsel. Sedangkan voucher IP rawan kebocoran sehingga jarang di jual. Penjual voucher handphone harus memahami dua hal ini sebelum ia menentukan jenis voucher yg ingin dijual, apakah fisik atau elektrik.

Untuk menjalin kerjasama dgn operator seluler, dealer harus berbadan hukum, seperti misalnya Telkomsel di Jakarta memiliki puluhan dealer dan diluar daerah. Kalau seseorang ingin buka outlet voucher di mal, carilah tempat yg strategis, disewa, didekorasi, setelah itu lakukan penjualan. Disetiap mal ada pusat sentra selular , pasti ada grosir voucher atau grosir handphone.

Keuntungan

Investasi sebagai pengecer di bawah agen, kalau hanya menjual voucher cukup Rp. 3 juta untuk modal berputar tapi harus siap tiap hari mengambil barang ke agen, tergantung target penjualan per hari. Kalau rata-rata harga voucher Rp. 60.000, maka omsetnya sehari dgn menjual 50 voucher bisa Rp. 3 jutaan dgn rata-rata untung Rp. 2.000 per voucher atau total keuntungan Rp. 100 ribu perhari atau Rp. 3 juta per bulan.


Sumber: partisimon.com

Temukan Info Lain Seputar Bisnis Voucher