5 April 2011

Pelung Bisnis Dari Kursus Handphone





Kursus Handphone -Semakin banyaknya pemakai Handphone saat ini berdampak pada munculnya masalah teknis dalam pemakaian sehari-hari. Ini tentu mendorong makin dibutuhkannya para teknisi handphone.

Peluang ini ditangkap Wawan Syahroni (30) dengan Raja Ponsel Training Center-nya, menawarkan kursus handphone dengan harga terjangkau. “Di Raja Ponsel, ada beberapa paket pilihan mulai dari Rp.2.500.000,- hingga 1.000.000,- selama 12 hari.

Tempat prakteknya di Jalan Bangka - Jakarta Selatan. Kami juga menawarkan Program Kerjasama berupa workshop dengan biaya hanya Rp. 500.000,- perorang,” ucap Wawan.

Mendirikan training center ponsel ini bermula, karena nyaris tertipu saat hendak melakukan reparasi ponsel. “Ongkos perbaikannya dikenai biaya sebesar Rp. 60.000. Padahal kerusakannya hanya konektor batere. Lalu saya mencoba mencari sendiri onderdilnya. Ternyata hanya empat ribu rupiah! Sejak saat itu saya bertekad mempelajari service ponsel sendiri,” ucap pria yang mengasuh rubrik di sejumlah tabloid ponsel ini, mengenang kejadian tahun 2005.

Wawan yang memulai usahanya dengan modal Rp 10 juta, kini telah memiliki training center tidak hanya di Jakarta tetapi juga di Bandung dan Sukabumi. Salah satunya adalah Niko Wijaya yang melihat iklan dari sebuah website. Niko yang tinggal di Padang akhirnya memutuskan pindah ke Jakarta, “Saya baru di sini, kurang lebih sudah empat kali pertemuan. Karena penyampaiannya simpel maka service ini terlihat mudah. Rencananya setelah ini ingin kembali ke Padang, membuka usaha reparasi service sendiri di sana,” ujarnya.

Walau masih terbilang usaha kecil, Wawan juga kerap diminta memberikan workshop kepada siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di daerah. Tak jarang pula diminta oleh provider. Tidak puas, pria dengan satu anak ini membuat dan mengasuh website wahanaponsel.com serta rajaponsel.com yang berisi panduan singkat bagi mereka yang ingin mendalami ilmu reparasi ponsel. “Dengan adanya website ini diharapkan menjadi sarana pembelajaran bagi masyarakat agar menjadi konsumen yang cerdas,” ucapnya.


Sumber: wahanaponsel.com
Temukan Info Lain Seputar Kursus Handphone

Mengenal Alat Keselamatan Dalam Kapal Penumpang



 

Baju Pelampung - safety equipment yaitu segala peralatan dan perlengkapan yang di gunakan untuk melindungi jiwa awak kapal maupun penumpang pada waktu dalam keadaan darurat.sebagai seorang awak kapal kita harus tahu macam-macam alat keselamatan itu dan juga harus tahu cara menggunakannya dengan benar.

Berikut ini ada beberapa macam alat keselamatan yang ada di kapal penumpang di antaranya yaitu:

life boat (perahu penolong,sekoci)
Yaitu penolong sekoci yang di bawa oleh kapal terbuat dari kayu,serat,atau logam yang mempunyai tangki udara yang kedap air untuk menambah daya apung dan di lengkapi dengan peralatan untuk penyelamatan jiwa di laut dalam keadaan darurat.

life jacket (rompi penolong,atau baju pelampung)
yaitu baju pelampung yang di kenakan oleh awak kapal atau penumpang untuk mengapungkan diri di dalam air pada waktu kapal berada dalam keada’an darurat.alat yang satu ini sudah tidak asing lagi sama seperti alat keselamatan yang ada dalam pesawat terbang.

life raft(rakit penolong)
yaitu rakit yang di pergunakan untuk penyelamatan jiwa awak kapal dan penumpang pada waktu kapal tenggelam.

Life buoy
yaitu alat pelambung yang bentuknya seperti ban yang gunanya untuk di lemparkan ke laut,untuk menolong orang yang jatuh ke laut agar tetap mengapung.masih banyak alat-alat keselamatan yang lainya ini hanya segelintir saja.


Sumber: kompasiana.com
Temukan Info Lain Seputar Baju Pelampung

Melihat Fitur Masa Depan Ponsel Di Mobil




Jaringan Wireless - Tingginya angka kecelakaan mobil akibat pengendara terlalu sering menggunakan telepon genggam sambil mengemudi ternyata disikapi serius oleh produsen mobil global.

Produsen mobil dunia mengambil langkah untuk membuat suatu sistem pengoperasian demi memudahkan pengendara menggunakan telepon genggam ketika mengemudi.

Baiknya perusahaan otomotif seperti Daimler, GM, Honda, Hyundai, Toyota dan Volkswagen telah menyepakati kerjasama dgn perusahaan elektronik seperti LG, Samsung dan Nokia untuk membuat platform unified dgn membuat smartphone konektivitas dgn jaringan wireless.

Wacana tersebut bakal menjadikan fitur ponsel akan berada di dalam mobil di kemudian hari.

Meski belum jelas kapan disematkan di dalam mobil, namun skema itu bertujuan untuk memudahkan dan memberikan rasa aman pengendara dalam mengakses musik dan ketika berkendara.

Produsen otomotif dan elektronik juga akan memposisikan tempat yg menarik di dalam kendaraan agar memudahkan si pengendara untuk menerima dan melakukan panggilan serta melakukan penulisan teks di saat berkendara.

Selain itu pengguna juga dapat mengakses banyak aplikasi yg tersimpan di fitur tersebut dan mampu mengubah fungsi headset mereka untuk mengaktivasi suara yg ada di telepon genggam.

Selain itu para produsen otomotif akan menyediakan touchscreen di dalam kendaraan untuk memudahkan akses aplikasi yg ada di ponsel milik mereka.

Untuk menghubungkan perangkat ini produsen otomotif dan elektronik itu pun akan menggunakan USB, WLAN ataupun Bluetooth. Namun ini juga tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan jaringan wireless dan NFC yg memungkinkan konektivitas nirkabel dgn jarak pendek sekalipun.

Wah, semakin menggiurkan saja inovasi yg diberikan produsen otomotif untuk para pengendara.


Sumber: oto.detik.com
Temukan Info Lain Seputar Jaringan Wireless