Dunia Investasi online dikenal orang sebagai investasi yang rata-rata menawarkan keuntungan tinggi dan dikenal dengan sebutan High Yield Investment Program (HYIP) atau Program Investasi dengan keuntungan tinggi. Tapi tahukah anda hampir 99% program tersebut itu penipu (scam).
Berikut di bawah ini kami berikan sedikit tips bagaimana membedakan perusahaan investasi yang penipu atau yang akan menipu (scam) nantinya.
1. Tidak ada keterangan jelas bagaimana mereka mengelola dana investor. Untuk mengembalikan uang investor dan memberikan keuntungan yang dijanjikan tentu perusahaan harus mempunyai program yang jelas untuk mengelola dana investor. Kalau tidak ada berarti ini merupakan money game dengan skema Ponzi di mana investor yang masuk duluan yang akan dibayar dan yang masuk belakangan tidak akan dibayar atau dengan kata lain investor akan dibayar dengan uang yang dibayar dari investor yang baru masuk. Kalau tidak ada lagi penambahan investor baru atau sedikit penmbahan, maka perusahaan (program) akan tutup dan tidak membayar lagi kepada investor. Rata-rata program ini tidak akan bertahan lebih dari 1 bulan, maksimalnya dibawah 6 bulan.
2. Menawarkan investasi dengan keuntungan di atas 5% perhari. Biasanya perusahaan investasi yang menawarkan keuntungan di atas 5% perhari juga tidak akan bertahan lebih dari 6 bulan. Makin tinggi perusahaan investasi menawarkan keuntungan makin cepat tutupnya. Contoh ada perusahaan investasi yang menawarkan keuntungan lebih dari 100% per-hari, sudah pasti program tersebut hanya bertahan kurang dari 2 minggu dan sudah tidak membayar kepada investor. Perusahaan investasi lainnya yang menawarkan keuntungan pembayar perjam sudah pasti 100% penipu (scam).
3. Pengelola perusahaan investasi tidak membalas E-mail. E-mail yang kita kirim atau tidak memberikan respon melalui telepon (SMS), online messenger, forum ataupun fax (salah satu saja) dalam waktu 48 jam (2 hari) pada hari kerja, kemungkinan besar perusahaan investasi adalah penipu juga karena anda tentunya tidak ingin meng-invest uang anda kepada orang yang males merespon kita.
4. Pada situsnya, bagian FAQ, rules atau Terms tertulis kata-kata seperti: You agree to only invest money that you can afford to lose yang artinya anda setuju untuk meng-invest uang yang anda rela (mampu) untuk rugi. Saya jamin kalau ada kata-kata seperti ini, 90% dari perusahaan investasi benar-benar akan tidak mengembalikan uang anda dan anda tidak dapat protes karena anda telah setuju akan hal ini.
5. Program dengan minimum investment $1 hampir bisa dipastikan sekitar 90% juga adalah scam karena pengelola keuangan yang benar tidak akan mau menerima recehan di mana 1 dollar dianggap merupakan uang tips bagi sebagian orang Amerika bukan uang yang cocok untuk dijadikan investasi minimum. Setidaknya harus $5 keatas kalau program investasi yang benar baru mau menerima, rata-rata program (perusahaan) yang bertahan lebih dari 6 bulan bahkan harus minimal $10 untuk minimum investasi. Selain itu kalau kita memakai uang internet E-Gold yang menerima uang dibawah $10 dikenakan fee (biaya) yang cukup besar (3% – 10%).
Selalu Waspada dan Berpikir Jernih
sumber : www.ketok.com
Temukan semuanya tentang iklan gratis, Pasang Iklan, bisnis, Iklan Baris
1. harus paham/jelas untuk menilai equity pada perusahaan ini dibandingan perusahaan umum lainnya.
2. dibutuhkan sebuah pengukuran cash flow yang tidk mensyaratkan kita untuk mengestimasi kebuthan reinvestment (reinvestment needs) atau kita dapat menguraikan reinvestment menjdi lebih berguna bagi sebuah perusahaan jasa keuangan.
Equity VS Firm
Pada pembahasan sebelumnya, kita menilai perusahaan melalui discounting expected cash flow prior to debt payment at WACC dan untk menilai equity dengan discounting cash flow to equity investors at the cost of equity.
Mengestimasi Discounting expected cash flow prior to debt payment at WACC sulit ketika utang dan pembayaran utang tidak mudah diidentifikasi. Hal ini menjadi sebuah masalah bagi perusahaan jasa keuangan karena banyak perdebatan mengenai ini.
Sedangkan equity bisa dinilai secara langsung dengan menggunakan discounting cash flow to equity investors at the cost of equity kemudian kita akan melakukan multiples secara baik. Equity multiples (seperti price to earning atau price to book ratio) merupakan pengukuran yang lebih baik untuk menilai perusahaan jasa keuangan daripada menggunakan value multiples (seperti value to EBITDA).
Mengestimasi Cash Flow
Untuk menilai equity sebuah perusahaan, biasanya kita menaksir the free cash flow to equity, dengan methode sbb :
The free cash flow to equity = Net income – Net Capital Expenditures – Changes in Noncash working Capital – (Debt repaid – New Debt Issued)
Jika kita tidak dapat mengestimasi Net Capital Expenditures atau Noncash working Capital maka kita tidak bisa mengestimasi The free cash flow to equity.
Ada dua pilihan bagi perusahaan jasa untuk mengatasi masalah ini :
1. Memakai dividen sebagai pengukuran cash flow to equity dan mengasumsikan bahwa perusahaannya over time pay out untuk The free cash flow to equity sebagai dividen. Jika dividen dapat diamati, maka kita tidak akan menghadapi sebuah pertanyaan tentang how much firm reinvest.
2. Pemakaian pengukuran The free cash flow to equity diperkenankan untuk berbagai tipe reinvestment pada perusahaan jasa keuangan. Bank dapat beroperasi dibawah batasan sebuah capital ratio (rasio modal), hal ini dapat dikatakan bahwa perusahaan ini akan menginvestasikan kembali (reinvest) equity capital ke dalam berbagai bentuk investment sehingga membuat banyak pinjaman (loan) di masa yang akan datang.
Sumber: bambang77001.blogspot.com
Temukan semuanya tentang iklan gratis, Pasang Iklan, bisnis, Iklan Baris
Dari Data Statistik menunjukkan bahwa dari setiap 100 orang pensiun - 90% dari mereka akan tergantung pada sistem kesejahteraan yang tidak atau sedikit tabungan, 6% akan mati, 3% dari mereka akan mandiri secara finansial dan hanya 1 orang kaya akan berkelimpahan. Apa investasi dan bisnis invesatasi yang telah Anda lakukan dan di mana Anda melihat diri Anda?
Berikut ini adalah top 5 rahasia bisnis investasi untuk masa depan Anda:
1 Bisnis Investasi - Get Return on Investment Tinggi
Sekarang Lupakan tabungan - yang tidak membuat Anda menjadi kaya. Bank-bank saat ini menawarkan sekitar 5% per tahun pada bunga, tetapi bila Anda terkena inflasi - keuntungan Anda akan hilang. Anda akan mendapatkan kembali minimal 10% per tahun.
2 Bisnis Investasi - Gunakan Uang Orang Lain atau Hutang untuk Investasi
Apakah benar, kita dapat menggunakan uang orang lain untuk membuat menjadi kaya?. Pinjaman dari bank, majikan Anda, teman atau keluarga. Tentu saja, mereka mungkin akan mengenakan biaya bunga atau biaya tapi kreatif dan pastikan Anda kembali investasi yang lebih tinggi.
3 Bisnis Investasi - Investasi di Menghargai Aktiva
Jangan buang uang Anda dalam item yang kehilangan nilai. Itu bukan bagaimana Anda melakukan bisnis investasi! Anda perlu investasi yang akan tumbuh nilai dari waktu ke waktu seperti properti, saham, obligasi, komoditi, bisnis.
4 Bisnis Investasi - Membuat Uang Anda Bekerja Untuk Anda
Menjadi berarti kaya dan mandiri secara finansial bahwa Anda tidak bekerja untuk uang Anda tetapi Uang bekerja untuk Anda. Anda dapat melakukan ini dengan bisnis investasi dengan bijak sehingga uang Anda menghasilkan lebih banyak uang.
5 Bisnis Investasi - Sumber Pendapatan Lain
Jika sumber pendapatan utama Anda adalah pekerjaan Anda maka Anda akan perlu memiliki investasi lain untuk mandiri secara finansial. Buat sebuah bisnis online bahwa Anda tidak harus bekerja dalam, berinvestasi dalam saham yang memberikan dividen unggul, pembelian properti sewa, perdagangan saham / komoditi / Forex, berinvestasi dalam obligasi, apa pun yang secara hukum akan menghasilkan lebih banyak uang.
Sekarang Tentukan bisnis investasi Anda untuk masa depan dan mencapai impian Anda.