31 Oktober 2014

Air Minum Alami tak berbahaya, Tetapi kemasan produklah yang berbahaya!

kemasan produk – kadaluarsa memang merupakan salah satu masalah yang kerap muncul apabila kita membeli sebuah produk terutama makanan yang tidak mempunyai label koding / tanggal masa aktif yang jelas! Nah lantas bagaimana tanggal kadaluarsa pada air minuman kemasan bisa di pastikan kadaluarsa nya?? Inilah yang sedang hangat di perdebatkan. Sebenarnya jika merujuk kepada isi dari air kemasan tersebut merupakan suatu benda cair yang murni di hasilkan oleh alam, yakni air minum pegunungan yang menjadi sumbernya. Air dari alam sendiri memang di percaya sampai kapanpun tak akan bisa menjadi kadaluarsa ataupun basi meskipun mengalami perubahan warna. Tetapi memang sudah menjadi peraturan dan kebijakan pemerintah bahwa seluruh produsen jenis makanan maupun air minum kemasan harus mencantukmkan tanggal kadaluarsa pada kemasannya. Lantas jika isinya tidak bisa kadaluarsa, lalu apanya yang harus di hindari??


Ya apalagi jika bukan pada kemasannya?? Untuk hal ini para produsen air minum kemasan sudah sadar betul bahwasanya berdasarkan fakta di lapangan yang namanya kemasan air minum bisa terkontaminasi dan  efeknya bisa sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Permasalahan kadaluarsa dalam kemasan ini timbul di karenakan adanya bakteri, bakteri tersebut memang di percaya tidak akan dapat berkembang dalam keadaan tertutup dalam sebuah air kemasan, tetapi jika segel/ tutup botol nya sudah di buka maka masalah baru akan muncul 1-2minggu kemudian, oleh karena itu ada istilah jika sudah di buka lebih baik langsung di habiskan, hancurkan dan buang. Sehingga tak akan ada ulah oknum nakal yang berusaha memanfaatkan limbah air kemasan tersebut untuk di manfaatkan kembali.

Anda pun jangan pernah berpikir bahwa air alam itu tidak dapat basi / kadaluarsa, tetapi memang tidak karena sejatinya yang di khawatirkan adalah kandungan air yang di hasilkan apakah sudah bebas bakteri apa belum? Karena memang faktanya beberapa air kemasan yang bertuliskan dari mata air pegunungan, atau diambil langsung dari alam, nyatanya tetap melalui proses-proses kimia terlebih dahulu. Fakta lain yang tak kalah penting adalah bakteri yang ada pada kemasan produk air minum botol itu sendiri, botol plastik memang sudah di percaya sedari dulu sangat mudah terkontaminasi dengan bahan kimia, dan inilah yang menyebabkan kandungan air menjadi beracun

So memang ada baiknya anda teliti terlebih dahulu sebelum anda membeli air minum kemasan

27 Oktober 2014

Kenali Teknologi Pengemasan Minuman Yang Aman Untuk Anda Konsumsi



Mesin Vacuum Sealer – Zaman sekarang yang namanya minuman ringan memang paling praktis dan enak di nikmati dalam kemasan plastik dan kalengan, tapi tahukah anda apa iya jika yang namanya kemasan minuman dingin tersebut benar-benar aman untuk dikonsumsi? Karena boleh percaya jika sampai saat ini banyak orang awam yang masih terfokus pada tanggal kadaluwarsa kemasan tanpa memikirkan lebih jauh tentang kualitas kemasan itu sendiri. Padahal jika menilik dari segi kesehatan isi dan kemasan, yang lebih penting adalah soal material kemasan yang di gunakan untuk mengemas minuman. Memang secara sederhana jika di pikirkan akan lebih mudah melihat tangga kadaluwarsa sebelum kita mengkonsumsi makanan dan minuman kemasan, tapi sebenarnya hal tersebut salah besar! 



Memang tak bisa di pungkiri yang namanya proses produksi minuman dan pengemasan banyak cara-cara yang di terapkan oleh prusahaan makanan dan minuman untuk mengakali bagaimana cara menghambat pertumbuhan mikro organisme serta mempertahankan daya simpan sebuah produk dan makanan menjadi jauh lebih baik lagi. Salah satunya adalah penerapan penggunaan bahan pengawet dan teknologi filling tanpa bahan pengawet. Metode ini memang di percaya dapat menghambat pertumbuhan mikro organisme sehingga isi kemasan tersebut tidak cepat rusak, tapi di lain pihak penggunaan bahan pengawet secara berlebih malah justru menimbulkan masalah baru yakni gangguan kesehatan pada tubuh manusia di akibatkan zat pengawet yang sangat berlebihan.

Ada meetode lain yang lebih manusiawi dalam proses pengemasan makanan dan minuman ke dalam wadah plastik atau pengalengan, adalah metode pengemasan Hot Filling yang jadi solusinya. Metode pengisian Hot filling sendiri yakni proses pengisian minuman dengan suhu tinggi ke dalam kemasan agar kuman dan bakteri bisa langsung terbunuh, tetapi sayangnya metode seperti ini sendiri bukan hadir tanpa kelemahan..salah satu kelemahan yang paling besar adalah bisa mengakibatkan gizi dan cita rasa di dalam minuman menjadi berkurang dan berubah. 

Inovasi lain di bidang pengemasan makanan dan minuman yang strerill adalah menggunakan Mesin Vacuum Sealer dan proses Cold Aseptic Filling, dari kedua metode tadi adalah Cold Aseptic Filling atau yang biasa di sebut PET Aseptic yang lebih di pilih oleh sebagian kalangan produsen makanan dan minuman dalam kemasan. PET Aseptic sendiri di lakukan melalui proses UHT (Ultra High Temprature) yang di dinginkan dan di masukan  ke dalam wadah steril dalam keadaan super dingin pada ruangan dan dengan peralatan aseptis/streill. Nah dengan demikian selain menjaga perubahan rasa dan gizi pada makanan serta minuman kemasan, metode ini juga bisa mencegah terjadinya Kontaminasi mikroorganisme dan memastikan tiap produ yang di kemas tetap streril dan alami tanpa bahan pengawet.